SOLID GOLD BERJANGKA MAKASSAR - Bill Gates sukses membangun perusahaan teknologi terkemuka di dunia dan jadi salah
satu orang terkaya di muka bumi. Tapi siapa sangka dulu dia pernah jadi
pengantar dokumen di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat.
Seperti
umumnya anak muda di Negeri Paman Sam, Gates yang kala itu berusia 16
tahun menghabiskan liburan musim panas dengan magang. Dia memilih untuk
magang di DPR AS.
Dipilihnya DPR AS bukan tanpa sebab. Ayah Gates
adalah seorang pengacara, karenanya dia mengaku pernah ingin menggeluti
karier di dunia hukum juga. Kebetulan orang tua Gates berteman dengan
sorang politisi bernama Borck Adams yang menawarkan Gates posisi magang
tersebut.
Akhirnya pada tahun 1972, Gates menghabiskan musim panasnya mengantarkan berbagai dokumen kepada
anggota-anggota dewan dan melakukan tugas-tugas adminstrasi lainnya.
"Saya
dulu adalah seorang page (asisten/pembantu) di gedung Dewan Perwakilan
Olympia, Washington," ungkap Gates dalam sebuah wawancara.
Namun setelah
menjalani magang, Gates malah tidak tertarik dengan politik dan merasa
tidak cocok bekerja di bidang tersebut. Pria yang kini berusia 62 tahun
itu menyadari bahwa dirinya jauh lebih tertarik pada dunia bisnis.
Ketika menduduki tingkat akhir di bangku SMA, Gates telah menguasai
komputer dan semakin tertarik dengan dunia teknologi. Gates telah
mempelajari sebagian besar ilmu yang ia perlukan untuk membuat Microsoft
saat masih SMA. Karenanya dia merasa tidak betah saat kuliah di Harvard
dan akhirnya keluar untuk mendirikan Microsoft, walau baru dua tahun
mengemban ilmu di universitas ternama itu.
BACA JUGA : Solidgold Berjangka | Pengandaan Uang Berujung Penipuan
BACA JUGA : PT Solidgold Berjangka | Penipuan Modus Umroh
Kendati Gates dari muda ogah berkecimpung di dunia politik, rupanya banyak orang
menyarankan suami Melinda Gates ini mencalonkan diri sebagai presiden
Amerika Serikat. Tapi bisa ditebak pria berkacamata ini menolak saran
itu dan tetap mantap menjalani bisnis dan kegiatan filantropinya.
"Saya
lebih menyukai perjaan saya di Bill and Melinda Gates Foundation dari
pada menjadi presiden," tutur ayah dari tiga anak ini. "Saya juga
sepertinya tidak akan mahir berkampanye," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar