PT SOLID GOLD BERJANGKA - Meski kansnya kecil, Andrea Dovizioso diharapkan bisa memberi perlawanan
sengit hingga akhir di MotoGP Valencia. Tapi semuanya jadi antiklimaks
karena dia crash.
Kemenangan gemilang di Malaysia menjaga kans Dovizioso untuk merebut titel juara dunia MotoGP 2017. Jaraknya dengan Marc Marquez ketika itu memang jauh, 21 poin. Tapi semua percaya apapun bisa terjadi dalam balapan 30 lap di Valencia.
Dovi dianggap bisa melakukan itu. Toh dia sudah melakukan hal yang luar biasa di musim ini: meraih enam kemenangan saat tak banyak yang tak menjagokannya bisa bersaing head to head dengan Marquez.
Kemenangan gemilang di Malaysia menjaga kans Dovizioso untuk merebut titel juara dunia MotoGP 2017. Jaraknya dengan Marc Marquez ketika itu memang jauh, 21 poin. Tapi semua percaya apapun bisa terjadi dalam balapan 30 lap di Valencia.
Dovi dianggap bisa melakukan itu. Toh dia sudah melakukan hal yang luar biasa di musim ini: meraih enam kemenangan saat tak banyak yang tak menjagokannya bisa bersaing head to head dengan Marquez.
Tapi performa gemilang pada balapan basah di Sirkuit Sepang ternyata
jadi klimaks Dovi musim ini. Di Valencia, Minggu (12/11/2017) malam WIB
dia malah antiklimaks.
Semua sudah diawali dari sesi kualifikasi. Butuh kemenangan untuk menjaga kans juara tetap terbuka, rider 31 tahun itu malah cuma bisa dapat posisi sembilan. Di sisi lain, Marquez bisa dapat pole.
Semua sudah diawali dari sesi kualifikasi. Butuh kemenangan untuk menjaga kans juara tetap terbuka, rider 31 tahun itu malah cuma bisa dapat posisi sembilan. Di sisi lain, Marquez bisa dapat pole.
Saat race, Dovi bisa langsung naik ke posisi lima. Tapi dia di sana
malah terhambat rekan setimnya sendiri, Jorge Lorenzo. Dovi dibuat tak
berkutik oleh Lorenzo selama beberapa lap.
Ketika Marquez melebar dan melorot ke posisi lima, keberuntungan sepertinya mulai memihak Dovi. Apalagi dia kemudian naik ke posisi tiga setelah Lorenzo crash.
Tapi 2017 sepertinya ditakdirkan bukan jadi milik rider asal Italia itu. Tak lama setelah Lorenzo jatuh, dia malah ikut keluar lintasan. Terjebak di gravel, dia kesulitan kembali ke trek.
Dovi pada akhirnya bisa membawa kembali motornya ke lintasan. Tapi dia tak melanjutkan race. Dovi pulang ke garansinya dan disambut tepuk tangan penyemangat dari rekan dan bosnya.
Sempat terlihat menetaskan air mata, Dovizioso harus merelakan titel juara dunia 2017 jadi milik Marquez.
Ketika Marquez melebar dan melorot ke posisi lima, keberuntungan sepertinya mulai memihak Dovi. Apalagi dia kemudian naik ke posisi tiga setelah Lorenzo crash.
Tapi 2017 sepertinya ditakdirkan bukan jadi milik rider asal Italia itu. Tak lama setelah Lorenzo jatuh, dia malah ikut keluar lintasan. Terjebak di gravel, dia kesulitan kembali ke trek.
Dovi pada akhirnya bisa membawa kembali motornya ke lintasan. Tapi dia tak melanjutkan race. Dovi pulang ke garansinya dan disambut tepuk tangan penyemangat dari rekan dan bosnya.
Sempat terlihat menetaskan air mata, Dovizioso harus merelakan titel juara dunia 2017 jadi milik Marquez.
wordpress.com weebly.com blogdetik.com strikingly.com
wixsite.com jigsy.com spruz.com bravesite.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar