Kamis, 05 September 2024

Solid Gold Berjangka | Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah

 

Solid Gold Berjangka Makassar - Wall Street berakhir mixed pada Rabu (4/9/2024) dengan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, mengalami pelemahan.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 38,04 poin, atau sekitar 0,09 persen, menjadi 40.974,97. Indeks S&P 500 turun 8,86 poin, atau sekitar 0,16 persen, menjadi 5.520,07. Indeks komposit Nasdaq melemah 52 poin, atau sekitar 0,3 persen, emnjadi 17.084,3.

Laporan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan jumlah lowongan pekerjaan AS turun ke level terendah sejak 3,5 tahun terakhir pada Juli, mengindikasikan berlanjutnya pelonggaran pasar tenaga kerja yang mendukung pemangkasan suku bunga Federal Reserve bulan ini.

Enam dari 11 sektor utama indeks S&P 500 berakhir di teritori negatif, dengan sektor utilitas dan kebutuhan primer konsumen menguat sedangkan sektor energi dan teknologi melemah.

Saham perusahaan teknologi Nvidia merosot 1,7 persen. Saham Apple, Microsoft, dan Alphabet masing-masing turun 0,9 persen, 0,1 persen, dan 0,5 persen.

Saham perusahaan e-commerce Amazon merosot 1,7 persen. Saham perusahaan manufaktur mobil elektrik Tesla anjlok 4,2 persen.

Raphael Bostic, Presiden Federal Reserve Atlanta, menyatakan bank sentral AS tidak bisa menahan suku bunga terlalu tinggi untuk lebih lama lagi karena berbahaya bagi pasar tenaga kerja.

Zscaler (ZS.O), opens new tab fell nearly 19% after the company forecast fiscal 2025 revenue and profit below estimates. Dollar Tree (DLTR.O), opens new tab slumped 22% after the discount store operator trimmed its annual sales and profit forecasts.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2024 naik 0,1 persen menjadi US$2.526 per ons. Indeks dolar AS turun 0,05 persen menjadi 101,31.

Bursa saham Eropa melemah pada Rabu, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 1 persen, seiring merosotnya saham sektor teknologi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 28,86 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 8.269,6. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 155,26 poin, atau sekitar 0,83 persen, menjadi 18.591,85.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, merosot 65,3 poin, atau sekitar 0,58 persen, menjadi 11.213,9. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, melorot 74,13 poin, atau sekitar 0,98 persen, menjadi 7.500,97.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran 1,3115 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1803 euro per pound.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar