SOLID GOLD MAKASSAR - nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pada awal pekan ini menunjukkan tren penguatan kembali. Dolar AS pagi ini menguat 35 poin ke angka Rp 14.870 dari hari kemarin.
Dolar AS hari ini
bergerak dari level Rp 14.855 hingga Rp 14.870. Dari grafik yang
ditunjukkan, dolar AS tampak bergerak cukup 'galak' pagi ini setelah
pada akhir pekan kemarin sempat menyentuh level Rp 14.815.
Bank Indonesia (BI) sendiri pada pekan lalu optimistis dalam beberapa waktu ke depan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan stabil dan lebih baik.
Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, nilai tukar rupiah terhadap dolar
AS memiliki kecenderungan terapresiasi dan menguat. Dia menjelaskan
kecenderungan tersebut dipengaruhi sejumlah faktor, misalnya risiko di
pasar keuangan global saat ini sudah mulai mereda.
"Pasar
keuangan global sudah mulai membaik, terkait ketegangan perang dagang
antara Amerika Serikat (AS) dan China sudah mereda," kata Perry.
Dia menambahkan, saat ini banyak investor global melalui fund managernya
menganalisis jika dampak dari perang dagang tersebut tidak baik untuk
ekonomi AS. Hal ini menyebabkan, para investor mulai kembali ke emerging
market.
"Mereka melihat perang dagang itu tidak baik, jadi
mereka mulai menginvestasikan kembali ke berbagai negara emerging
market. Jadi portofolio yang sudah ditarik dari emerging market, kembali
lagi," ujar dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar