PT Solid Berjangka Makassar – Sebuah pesawat
penumpang maskapai Air India yang terbang ke Amerika Serikat (AS)
terpaksa mendarat darurat di London, akibat Ancaman Bom. Pesawat harus
dikawal sejumlah jet tempur Inggris sebelum melakukan pendaratan.
Maskapai Air India dalam pernyataannya, seperti dilansir Reuters,
Kamis (27/6/2019), menyatakan bahwa pesawat dengan dengan nomor
penerbangan AI 191 yang terbang dari Mumbai, India menuju Newark, AS,
ini terpaksa mendarat darurat di Bandara Stansted, London.
“Akibat ancaman bom,” demikian pernyataan maskapai Air India.
Angkatan Udara Inggris mengerahkan sejumlah jet tempur Typhoon dengan
kecepatan supersonik untuk mencegat pesawat jenis Boeing 777-337
tersebut.
Jet-jet tempur Inggris mengawal pesawat Air India itu hingga mendarat
dengan selamat di Bandara Stansted. Landasan di Bandara Stansted sempat
ditutup sementara saat pendaratan darurat dilakukan. Setelah mendarat,
pesawat Air India itu diarahkan ke lokasi terisolasi dengan dikawal
kepolisian.
“Sebuah pesawat Boeing 777 milik Air India dialihkan ke Bandara
Stansted London sekitar pukul 10.15 waktu setempat dan mendarat dengan
selamat dengan kehadiran Kepolisian Essex,” sebut pihak Bandara Stansted
dalam pernyataannya.
“Pesawat itu diparkir di area terisolasi yang jauh dari operasional bandara normal,” imbuh pernyataan itu.
“Landasan kami kini telah dibuka kembali dan beroperasi penuh
menyusul pendaratan darurat pesawat Air India,” demikian disampaikan
Bandara Stansted.
Kepolisian Inggris dalam pernyataannya menegaskan pihaknya tengah menyelidiki insiden ini.
Dalam pernyataan terpisah, juru bicara maskapai Air India menyatakan
bahwa hasil pemeriksaan keamanan pada pesawat usai mendarat darurat di
London tidak berujung temuan bom. Dia menegaskan bahwa ancaman bom itu
adalah hoax.
Pesawat dilaporkan masih ada di Bandara Stansted setelah pemeriksaan
keamanan selesai dilakukan dan tidak ditemukan adanya masalah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar