PT SOLID GOLD BERJANGKA - Kontrak emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange
berakhir lebih rendah setelah ketua Federal Reserve memberi sinyal
kenaikan suku bunga lagi tahun ini. Kontrak emas paling aktif untuk
pengiriman Desember turun USD9,80 atau 0,75% menjadi USD1.301,70 per
ounce.
Ketua Federal Reserve AS Janet Yellen mengatakan bahwa ini
merupakan waktu yang tepat bagi bank sentral untuk secara bertahap
memperketat kebijakan moneternya meskipun ada ketidakpastian mengenai
inflasi.
"Pendekatan bertahap sangat tepat mengingat inflasi yang lemah dan
tingkat bunga riil rendah yang netral, yang menyiratkan bahwa FOMC hanya
memiliki cakupan terbatas untuk memotong suku bunga federal funds (dana
federal) jika ekonomi terpukul oleh guncangan merugikan," kata Yellen
seperti dikutip pada pertemuan tahunan Asosiasi Nasional untuk Ekonomi
Bisnis.
Pernyataan Yellen memperkuat harapan untuk kenaikan suku bunga
acuannya berikutnya pada akhir tahun ini. Indeks dolar AS membukukan
kenaikan 0,40% menjadi USD93,04 pada pukul 18.20 GMT. Indeks tersebut
merupakan ukuran dolar AS terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya.
Saat dolar AS naik, emas berjangka biasanya akan turun, karena emas
yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi para pemegang
mata uang lainnya.
Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman
Desember turun 26,4 sen atau 1,54% menjadi USD16,883 per ounce. Platinum
untuk penyerahan Oktober merosot USD15,50 atau 1,65% menjadi menetap di
USD924,70 per ounce.
wordpress.com weebly.com blogdetik.com strikingly.com
wixsie.com jigsy.com spruz.com bravesite.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar