PT SOLID GOLD BERJANGKA - Perjuangan Mark Zuckerberg untuk membuat Facebook menjadi jejaring
sosial terpopuler di dunia tentu tidak mudah. Tentu ada resep-resep
khusus pria berambut kriwil ini, sehingga dalam usia muda mampu menuai
sukses sedemikian tinggi.
Apa saja kira-kira resep sukses pemuda
drop out dari Harvard University itu? Berikut 5 di antaranya, seperti
diungkapkan oleh David Kirkpatrick, penulis buku The Facebook Effect:
The Inside Story of the Company That is Connecting the World.
1. Percaya pada dirimu
Nasihat klasik ini memang
sangat penting. Keyakinan diri yang sangat besar serta sifat positif
membuat Zuckerberg mampu membangun Facebook dari nol. "Zuckerberg punya
keyakinan luar biasa bahwa dia mampu membuat impiannya jadi kenyataan,"
kata Kirkpatrick.
Kontras dengan citranya yang terlihat arogan di
film The Social Network, Zuckerberg sesungguhnya tidak demikian. "Dia
hanya seseorang yang sangat percaya diri," ucap Kirkpatrick.
2. Selesaikan tugas, jangan menunggu sampai sempurna
Zuckerberg
fokus menyelesaikan sesuatu tanpa ditunda atau menunggu sampai
sempurna. Jika ada kesalahan, dia berpikir akan selalu bisa
memperbaikinya kemudian. Menurutnya, kesalahan adalah hal wajar.
Kirkpatrick
mengatakan, Zuckerberg memiliki sebuah filosofi tentang hal ini.
Filosofi itu berbunyi, "Selesai itu lebih baik daripada sempurna,"
3. Berpeganglah pada visimu, jangan terpengaruh suara miring
"Zuckerberg
dulu berada dalam posisi di mana tiap orang di sekitarnya mengatakan
dia akan gagal dan apa yang ingin dicapainya terlampau tinggi," kata
Kirkpatrick. Zuckerberg memang punya impian besar bahwa suatu saat
Facebook akan digandrungi banyak orang.
Dia sangat yakin dengan
visi itu sehingga menolak Yahoo yang ingin membeli Facebook tahun 2006
dengan harga USD 1 miliar. Visinya terbukti, sekarang Facebook memiliki
lebih dari 2 miliar pengguna dan sangat jauh di atas jejaring sosial
yang lainnya.
4. Tidak berlebihan
Siapa sangka ketika sudah
cukup kaya, Mark Zuckerberg dulu tinggal cukup lama di rumah sewaan di
dekat kantor pusat Facebook. Penampilannya pun sampai kini tetap
biasa-biasa saja. Padahal jumlah kekayaannya mencapai USD 63,7 miliar.
"Dia
tidak pernah berlebihan dan pada akhirnya, dia mungkin saja memberikan
semua uangnya," ucap Kirkpatrick. Ya, Zuckerberg juga dikenal sosok
dermawan. Dia ikut program Giving my Pledge yang menyarankan orang-orang
kaya menyumbangkan sebagian besar hartanya. Dan itu diwujudkan setelah
kelahiran anak pertamanya Max, di mana Zuck berjanji menyumbangkan 99%
saham Facebook yang dimilikinya buat kemanusiaan.
5. Ikuti passion, bukan uang
Kala membangun
Facebook, uang agaknya bukan tujuan utama Zuckerberg. Dia mengikuti
passionnya. Dia sangat senang mengoprek Facebook dan menciptakan cara
baru untuk membantu orang terkoneksi.
Nah, kesuksesan finansial
mungkin akan mengikuti jika seseorang melakukan sesuatu dengan
sungguh-sungguh dan gembira. "Baginya ini bukan tentang uang. Jika
Zuckerberg membuat Facebook untuk uang, dia pasti sudah menjualnya
beberapa tahun lampau," pungkas Kirkpatric
BACA DISINI : SOLID GOLD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar